Langsung ke konten utama

Mengajar: Aktivitas Istimewa Seorang Guru

Mengajar: Aktivitas Istimewa Seorang Guru

To see the teacher’s health problem from another perspective,
To enjoy how the feeling of teaching-learning even if you’re unwell,

Segala hal yang terjadi dibalik gerbang dan gedung sekolah selalu menjadi misteri. Tidak semua khalayak mengetahui bagaimana aktivitas siswa ketika masuk ruang kelas dan menunggu kedatangan guru mereka setiap harinya. Pekerjaan guru tidaklah terlepas dari aktivitas harian bersama siswa. Bercengkrama bersama mereka, berbagi cerita menarik dan menginspirasi, bertukar informasi dan motivasi, dan banyak hal lainnya belum sering terpublikasi.
Selama ini mengajar sering dianggap sebagai aktivitas yang berlangsung begitu saja. Anggapan ini sering muncul dalam berbagai obrolan ringan di warung kopi, mahasiswa pendidikan di kafe wifi, sampai kritisi yang berdiskusi pada layar tv. Tidak sedikit yang mengira bahwa mengajar hanyalah urusan tentang seorang guru yang datang mengabsen siswa dan mentransfer materi selama jam pelajaran. Padahal mengajar bukan hanya begitu saja namun aktivitas ini memerlukan persiapan secara fisik dan mental yang membutuhkan energi. Memang aktivitas paling dominan yang dilakukan seorang guru selama di sekolah adalah mengajar. Namun. Ini bukan perkara yang mudah. Apalagi bagi guru yang baru memulai karirnya.
Perkara mudah ataupun sukar adalah relatif. Mari kita lihat mengajar sebagai aktivitas positif yang melahirkan energi yang menyehatkan. Jika seorang guru mengajar dengan penuh gairah positif mungkin saja ia akan dapat merasakan sensasi tersendiri. Tentu saja sensasi ini hanya bisa dirasakan pada saat tertentu oleh guru tertentu. Mengajar dengan adanya sugesti positif akan menghasilkan energi baru yang mampu menyehatkan badan. Berdasarkan pengalaman, jika saja kondisi tubuh guru tersebut ‘kurang ‘fit’, maka cobalah masuk ke dalam ruang kelas dengan penuh semangat dan optimisme. Percaya atau tidak, keyakinan untuk memberikan yang terbaik untuk siswa akan memancing perasaan sehat dan baik-baik saja. Begitulah yang selama ini dialami banyak guru dengan berbagai atmosfernya.
Pada ruang kelas yang berbeda, siswa yang berbeda, dan setiap guru yang berbeda, selalu ada atmosfer yang berbeda. Satu sisi yang menarik ketika guru berdiri didepan kelas dan menyapa siswa adalah terlahirnya satu daya positif. Daya positif hubungan interaksi antara mentor dan mentee.  Daya yang terhubung akan saling memberi dan saling menerima. Daya inilah yang mampu membantu menyehatkan tubuh lebih dari sekadar sugesti. Ucapan salam yang dijawab oleh siswa, senyum manis mereka, suara sapaan ramah mereka, adalah hal yang sangat indah.
Semoga saja teaching menjadi sangat indah dan menarik. Dan semoga bertemu students membuahkan kebahagiaan yang selalu ada setiap hari. Teaching is medicine and students are vitamin.

Mu/ 3-2-2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI SONG 1

SONG KD 3.4: Menafsirkan fungsi sosial dan unsur kebahasaan lirik lagu terkait kehidupan remaja SMA/MA/ SMK/MAK  KD 4.4: Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi sosial dan unsur kebahasaan lirik lagu terkait kehidupan remaja SMA/MA/ SMK/MAK  A song consists of: Title – Lyrics – Theme - Expression of particular feeling - Moral lessons Examples of songs theme:   Peace, Environmental care, Friendship, Family, Patriotism, Parental love, Love, Protest. Examples of feeling within songs:   Lonely, Hopeful, Remorse, Faithful, Brave, Optimist Moral Lesson -Moral lessons of a song contain the important messages from the lyrics’ writer (or the singer) to the people who listen to the songs -A song may have more than one moral lessons -The moral songs are interpreted based on the freedom of the listeners Grammar Focus/Language features Some songs show expression of feeling through the lyrics, here are some example: Title/Singer: Eric Clapton  Lyrics: I must be strong and carry on. Cause I

APPLICATION LETTER 2

  Meeting 2 By Ms. Nuraeni Language features of application letter: Usually we find passive voice, present perfect, past perfect and present tense in application letter. a.   Passive voice: S + to be + V3 My curriculum vitae is attached The application letter has been sent on September 23, 2020 I can be contacted at 08624753802 or my email address rainynoer@yahoo.com b.   Present Perfect Tense: S + have/has + V3 I have graduated from University of Padjajaran in 2019 She has worked at the company for 5 years c.   Past perfect tense: S + had + V3 I had experienced in handling many customers affair when I worked at restaurant as guest relation officer. I hope you had written your curriculum vitae d.   Present Tense: S + V1 I work as secretary at one of the reputable companies in my town now. I am hard worker, good looking, and smart.   Read the following application letter and find out the language features used in the text. Nancy Wright 3

Recount Text: Biography of Famous People

  Recount - Biography Text Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan mampu membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks recout lisan dan tulis dalam bentuk biografi tokoh terkenal; dan mampu menangkap makna serta menyusun tek s recount lisan dan tulis, dalam bentuk biografi terkait tokoh terkenal sesuai konteks. Learning goals: Students will be able to differentiate a social function, the structure of the text, and the language features of several texts.  Students will be able to understand meaning get a new understanding of famous people's life. Students will be able to arrange a recount biography text about their precious people A recount is a text which retells event or experiences in the past, meanwhile, a biography is a detailed description of a person's life includes the basic facts like education, work, relationships, and death. By learning the recount biography text, we can know about someone's actions and